Chusnunia Chalim : Hari Santri Nasional, Mari Menginstropeksi Diri Guna Menjadi Titik Kebangkitan Dalam Meraih Kesuksesan di Masa Depan

10
Hari-Santri-Nasional,-Mari-Menginstropeksi-Diri-Guna-Menjadi-Titik-Kebangkitan-Dalam-Meraih-Kesuksesan-di-Masa-Depan
(kiri) Bupati Lampung Timur, didampingi Wakilnya saat menghadiri acara puncak peringatan Hari Santri Nasional Ke-3 Tahun 2018, yang dipusatkan di Lapangan Merdeka, Kabupaten Lampung Timur, Senin (22/10/18).

Sebatin.com, Sukadana – Penetapan Hari Santri Nasional adalah merupakan sebuah tonggak sejarah dan monumen nasional yang berfungsi sebagai penanda, pengingat akan adanya patriotisme yang digerakkan oleh kaum santri pada masa-masa perjuangan, yang senantiasa harus diingat sepanjang sejarah, sekaligus sebagai penanda peran strategis santri dalam usaha mempersiapkan kemerdekaan Republik Indonesia, membangun dan mengawal kedaulatan NKRI. Hal itu disampaikan oleh Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim, saat menjadi Inspektur Upacara pada puncak peringatan Hari Santri Nasional Ke-3 Tahun 2018, yang dipusatkan di Lapangan Merdeka, Kabupaten Lampung Timur, Senin (22/10/18).

Dalam sambutannya, Chusnunia Chalim menyampaikan, bahwa peringatan tersebut juga diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai salah satu momentum untuk melakukan introspeksi diri, sekaligus menjadi titik kebangkitan dalam meraih kesuksesan. “Marilah kita jadikan momentum ini untuk melakukan introspeksi diri kita dan sekaligus menjadi titik kebangkitan untuk meraih kesuksesan di masa yang akan datang agar kita tidak menjadi orang yang merugi”, ujarnya.

Lebih lanjut, pada acara yang mengangkat tema “Bersama Santri Damailah Negeri” dan diisi dengan penceramah Gus Mifta asal Yogyakarta tersebut, Chusnunia mengatakan, “Peringatan Hari Santri Nasional 2018 ini kita peringati di seluruh wilayah indonesia dan untuk di Lampung Timur sendiri juga tidak hanya disini, kita juga memperingatinya di banyak kecamatan seperti Sekampung, Way Jepara dan kecamatan lainnya”, terangnya.

Dalam puncaknya, perayaan Hari Santri Nasional ke 3 Tahun 2018 ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan, antara lain Pencak Silat Pagar Nusa, Pencak Silat Tapak Suci, Pencak Silat Pejuang Siliwangi Indonesia, dan Pencak Silat dari Perguruan Persinas Asad.

Selain itu dilakukan pula pengundian hadiah doorprize bagi peserta upacara dengan hadiah antara lain dua buah kulkas, satu buah sepeda, dan hadiah hiburan lainnya.

(Tarmizi)

Tinggalkan Komentar Anda