Sebatin.com, Kota Metro – Dengan dimulainya pekerjaan proyek-proyek pembangunan infrastruktur di Bumi Sai Wawai, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pasukan Elit Inti Rakyat (PETIR) Kota Metro mengajak semua elemen masyarakat termasuk Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) untuk ikut berperan aktif memantau segala aktifitas pekerjaan proyek-proyek tersebut. Hal tersebut di katakan oleh Ketua DPD Petir Kota Metro, Jefri Lovi di ruang kerjanya, Selasa (11/07/2017).
“Kita berharap semua lapisan masyarakat di Kota Metro, mau ikut mengawasi, agar pekerjaan proyek-proyek pembangunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Metro benar-benar tepat sasaran dan pihak ketiga sebagai pelaksana dilapangan juga benar-benar dapat mengerjakan sesuai dengan RAB, bukan asal jadi”, jelas Jefri.
Lanjutnya, dan pengawasan itu bukan untuk sekedar mencari -cari kesalahan pemerintah ataupun pihak rekanan, akan tetapi untuk memberikan masukan agar pemerintah atau rekanan dapat menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik sesuai aturan, sehingga benar-benar berguna bagi kepentingan masyarakat dan kemajuan pembangunan di Kota Metro.
“Pekerjaan yang yang dilakukan pemerintah melalui pihak ketiga atau kontraktor, harus benar benar memperhatikan sisi kualitas yang tepat guna dan bisa memberi manfaat positif bagi masyarakat di Bumi Sai Wawai ini”, jelasnya.
Oleh sebab itu tambah dia, seluruh lapisan masyarakat di Kota Metro, sebagai kontrol sosial, juga harus melibatkan diri dalam pengawasan dalam pengerjaan proyek-proyek pembanguna tersebut.
“Kalau pengerjaan pembangunan itu dilakukan dengan baik, tentunya akan menghasilkan yang baik pula. Untuk itulah, peran masyarakat dalam melakukan pengawasan pembangunan sangat diperlukan, agar terselenggaranya sebuah pembanguna yang berkuwalitas”, bebernya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Sekretaris Jendral DPD Petir Kota Metro, Denny Ma’ruf. Dirinya meminta agar pihak DPRD Kota Metro dan instansi teknis turun dan melihat hasil pekerjaan serta melihat kondisi masyarakat secara langsung.
“Tugas dan fungsi DPRD itu jelas, yaitu menyetujui anggaran dan melaksanakan pengawasan pembangunan dan kinerja pemerintah setempat”, ujarnya
Ditambahkannya, ada tiga komponen yang harus bertanggung jawab terhadap pelaksanaan dan mutu proyek-proyek yang dikerjakan tersebut yakni, konsultan pengawas, dinas-dinas terkait dan DPRD Kota Metro.
“Dengan mereka mau turun langsung ke lapangan, melihat serta mengontrol pelaksanaan pekerjaan infrastruktur tersebut, harapannya pekerjaan –pekerjaan itu dapat terlaksana sesuai dengan RAB, supaya anggaran yang disetujui DPRD itu tidak sia-sia peruntukanya”, tutup Denny.
(S01)
