Sebatin.com, Bandar Lampung – Universitas Lampung (Unila) menggelar acara pemilihan mahasiswa berprestasi (Pilmapres) yang dilaksanakan di Aula Fakultas Pertanian (FP), Kamis (13/4/23). Kegiatan rutin tahunan ini diikuti oleh 11 peserta, yang terdiri dari delapan mahasiswa program sarjana dan empat mahasiswa program diploma.
Pilmapres merupakan kompetisi mahasiswa yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional yang ada di bawah naungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi setiap tahunnya.
Kegiatan yang berfokus pada program sarjana dan diploma tahun ini dilaksanakan dalam rangka memberi apresiasi kepada mahasiswa terbaik yang siap menjadi agen perubahan untuk membangun Indonesia lebih baik.
Usai membuka acara, Wakil Rektor (Warek) Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila Dr. Anna Gustina Zainal mengatakan, Pilmapres merupakan kesempatan untuk memilih mahasiswa terbaik Unila dengan berbagai potensi yang dimiliki.
“Kita berharap dengan potensi yang dimiliki mahasiswa akan membawa kabar menggembirakan bagi Unila. Ini tantangan untuk kita membawa prestasi pada ajang Pilmapres tahun ini,” ujarnya.
Pada kegiatan pemilihan ini, perwakilan dari FP Unila Bella Amanda Iswahyudi mahasiswa THP berhasil meraih pemenang pertama pada kategori program sarjana, sedangkan pada kategori program diploma berhasil diraih Rachel Yunika dari D-3 Hubungan Masyarakat FISIP Unila.
Selanjutnya juara dua program sarjana diraih Dimas Prayoga, mahasiswa S-1 Akuntansi FEB Unila, sedangkan juara tiga diraih Rodrikson Alpian Medlimo mahasiswa S-1 FH Unila.
Untuk kategori program diploma, juara dua diraih Annisa Hasanah, mahasiswa D-3 Akuntansi FEB, sedangkan juara tiga diraih Ahmad Ansori mahasiswa D-3 Manajemen Informatika FMIPA Unila.
Adapun finalis yang lolos dari pemilihan mahasiswa berprestasi ini akan mewakili Universitas Lampung di ajang pemilihan mahasiswa berprestasi tingkat L2DIKTI Wilayah 2 dan membawa nama baik universitas untuk berkompetisi dengan perwakilan dari universitas lain.
Untuk menyeleksi mahasiswa berprestasi yang lebih baik dari tahun sebelumnya, Bagian Kemahasiswaan Unila mengundang para dewan juri yang mempunyai berbagai pengalaman dan prestasi sebagai dosen terbaik. (Sgn)
