Gesekan Celo Zheva dan Lantunan Suara Andre Nyanyikan Lagu Jangan Menyerah, Buat Mata Audiens Konser Indonesia Peduli Berkaca-kaca

47
Gesekan-Celo-Zheva-dan-Lantunan-Suara-Andre-Nyanyikan--Lagu-Jangan-Menyerah,-Buat-Mata-Audiens-Konser-Indonesia-Peduli-Berkaca-kaca-01
Suasan Konser Indonesia Peduli 'Musik Ku Untuk Senyum Mu’, pada penampilan pertamanya di di Ballroom Hotel Grand Sekuntum Metro, Sabtu (04/8/2018) pukul 16.00 WIB.

Sebatin.com, Kota Metro – Panggung Konser Indonesia Peduli ‘Musik Ku Untuk Senyum Mu’, garapan muda-mudi Kota Metro yang tergabung dalam Komunitas Musik Kreatif Metro dan Andante School of Music Metro, serta Ibu Anna Morinda, pada penampilan pertamannya di Ballroom Hotel Grand Sekuntum Metro, rupanya tak hanya bagi musisi biasa. Sekitar pukul 16.00 WIB, penampilan epic disuguhkan oleh Zheva dan Andre, keduanya adalah anak berkebutuhan khusus (ABK).

Zheva adalah anak autis, seorang pemain Celo yang sudah 2 tahun bergabung dalam Trust. Ratna, ibunda Zheva mengulas, harus melewati perjalanan yang panjang hingga zheva bisa bergabung di Trust Orchestra.

“Zheva memang suka musik, sebelum celo dia main piano. Kemudian dia mencoba belajar celo ditempat les. Tetapi celo kan enggak bisa main solo, harus orkestra gitu. Sayangnya sulit untuk Zheva bisa bergabung di orkestra. Selalu ditolak. Dan puji tuhan, berkat support Cici Yunita, Zheva ikut audisi yang diadakan Trust dan akhirnya Zheva diterima sampai sekarang”, ulasnya menemani Zheva di atas panggung Konser Indonesia Peduli, Sabtu (4/8/2018).

Gesekan-Celo-Zheva-dan-Lantunan-Suara-Andre-Nyanyikan--Lagu-Jangan-Menyerah,-Buat-Mata-Audiens-Konser-Indonesia-Peduli-Berkaca-kaca-02
Andre seorang tuna netra dari Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kota Metro berkolaborasi dengan Zheva seorang anak autis pemain Celo, yang bergabung dalam Trust Orchestra

Ia berpesan agar orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus jangan pernah menyerah dan jangan malu. “Intinya jangan pernah menyerah”, tutupnya singkat.

Pesan tersebut senada dengan lagu milik D’Massif berjudul Jangan Menyerah yang dibawakan Andre seorang tuna netra dari Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kota Metro dan diingiri gesekan Celo oleh Zheva. Aksi keduanya menyita perhatian seluruh audience, selain ikut bernyanyi tak sedikit mata penonton yang mulai berkaca-kaca takjub melihat penampilan keduanya.

(Embun)

Tinggalkan Komentar Anda