Sebatin.com – Peringatan Hari Radang Sendi Sedunia jatuh tepat pada tanggal 12 Oktober pada setiap tahunnya. Penyakit Radang Sendi atau dalam bahasa ilmiah disebut Arhritis, adalah penyakit yang banyak menyerang masyarakat dunia termasuk juga Indonesia. Di Indonesia penyakit ini lebih dikenal dengan nama rematik.
Penyakit radang sendi ini akan sedikit mengejutkan kita semua, faktanya lebih dari 50 Juta orang di Dunia didiagnogsa menderita penyakit ini. 1 dari 5 remaja diatas 18 tahun juga mengidap radang sendi. Bahkan hampir 300 ribu bayi dan anak-anak juga terancam mengidap radang sendi pada tubuhnya. Hal ini terangkum lengkap dalam arthritis.org, mereka juga memperkirakan pada tahun 2030 mendatang, total penderita penyakit radang sendi akan mencapai 67 juta orang.
Penyebab dari penyakit radang sendi bermacam-macam, mulai dari pola makan, pola hidup yang tidak sehat, ataupun jarang berolahraga. Yang mengkhawatirkan adalah tingkat kesadaran masyrakat Indonesia dengan penyakit ini sangat rendah, bahkan beberapa orang menganggap sepela dengan rasa pegal pada sendi-sendi tubuhnya. Padahal, hal ini bisa mengganggu aktivitas bahkan kelumpuhan hingga kematian dini. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat penyebab kematian tertinggi dari penyakit tidak menular (PTM) di Indonesia adalah stroke, hipertensi, radang sendi, penyakit jantung, dan cedera.
Oleh sebab itu marilah tingkatkan kesadaran terhadap radang sendi yang sewaktu-waktu bisa mengancam kesehatan kita. Caranya, jagalah pola hidup sehat, pola makan, serta cobalah untuk berolahraga paling tidak 3 kali dalam seminggu, agar. Dan yang terpenting adalah selalu hindari pola hidup malas untuk bergerak, atau malas gerak (mager). (Willi)
