Hari Kopi Internasional, Gubernur Ridho Racik Kopi untuk Tamu

250
Hari-Kopi-Internasional,-Gubernur-Ridho-Racik-Kopi-untuk-Tamu02
Saat Gubernur Lampung M Ridho Ficardo menggunting pita peringatan hari kopi Internasional. Foto : Humas Prov

Sebatin.com, Bandar Lampung – Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo membuka rangkaian peringatan Hari Kopi Internasional (International Coffee Day) di Paradise Hall Hotel Novotel, Bandarlampung, Jumat (29-09-2017) Malam. Kemeriahan acara yang dihadiri ribuan tamu ini bertambah, ketika Gubernur Ridho menjadi barista dan meracik kopi robusta asal Belalau, Lampung Barat, untuk pengunjung.

Salah satu tamu yang menerima kopi racikan Gubernur yakni Direktur Legal and Corporate Affairs PT Nestlé Indonesia, Debora Tjandrakusuma.

Hari-Kopi-Internasional,-Gubernur-Ridho-Racik-Kopi-untuk-Tamu01
Saat salah satu tamu yang menerima kopi racikan Gubernur yakni Direktur Legal and Corporate Affairs PT Nestlé Indonesia, Debora Tjandrakusuma. Foto : Humas Prov

“Mahal ini harga kopinya, karena yang nyeduhnya Pak Gubernur Lampung,” kata Debora, sambil berkelakar.

Prosesi pembukaan diawali roadshow Gubernur Ridho ke sejumah stan. Atraksi pencak silat di atas karpet merah menyambut kedatangan rombongan Duta Besar dan tamu internasional. Prosesi bertambah meriah saat Tari Tuping tampil sebelum pemotongan pita di pintu masuk.

Hari-Kopi-Internasional,-Gubernur-Ridho-Racik-Kopi-untuk-Tamu03
Saat prosesi pembukaan diawali roadshow Gubernur Ridho ke sejumah stan. Foto ; Humas Prov

Gubernur Ridho mengatakan International Coffee Day merupakan ajang promo kopi fine robusta, kopi spesialti Lampung. Fine robusta menjadi produk kopi unggulan Lampung, karena lebih disukai penikmat kopi di berbagai kafe.

“Fine robusta dihasilkan dari budidaya kopi petik merah yang harganya dua kali lipat dari kopi asalan. Kopi ini lebih disukai pemilik kafe dan menjadi favorit peminum kopi. Ini sejalan dengan misi Pemprov Lampung meningkatkan nilai tambah dan penghasilan petani kopi,” ujar Ridho.

Lanjut Ridho, Peringatan Hari Kopi Internasional merupakan rangkaian promosi kopi sebagai komoditi unggulan perkebunan Lampung. Sebelum event ini, Pemprov Lampung menggelar tiga festival kopi yakni Lampung Coffee Festival (Lacofest) dengan target meningkatkan branding kopi Lampung pada 7-8 Desember 2016 kemudian, Coffee Bussiness Meeting 2-3 Agustus 2017, tutupnya.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Lampung, Dessy Desmaniar Romas, mengatakan bahwa Fine robusta lebih bagus dari grade satu dan dihasilkan para petani di sentra kopi Sumberjaya, Waytenong, dan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat. Selain itu, dari Ulubelu, Tanggamus.

“Semua kopi yang tampil di Hari Kopi Internasional merupakan produk terbaik. Seluruh peserta komit menampilkan produk kopi unggulannya,” katanya.

Direktur Industri Minuman, Hasil Tembakau dan Bahan Penyegar Kementrian Perindustian, Willem Petrus Riwa, dirinya mengapresiasi atas acara ini dan semangat gubernur dalam mempromosikan kopi robusta Lampung.

“Selama ini saya hanya mendengar dan membaca berita terkait perjuangan Gubernur meningkatkan citra kopi Lampung. Tapi malam ini saya menyaksikan langsung betapa sosok Gubernur berupaya keras mewujudkan kopi untuk kesejahteraan rakyat melalui berbagai even agar ketika ingat Lampung, ingat robusta,” kata Willem.

(RZF/rls)
Editor : Holik

Tinggalkan Komentar Anda