Hasil Panen Rendeng Kota Metro Ditargetkan Naik

332
Hasil Panen Rendeng Kota Metro Ditargetkan Naik
Wali Kota Metro Achmad Pairin memberikan secara simbolis Alsintan kepada Poktan di Kota Metro. Foto: Hendra - Sebatin.com

Sebatin.com, Kota Metro – Hasil panen padi Kota Metro yang sebelumnya per Hektare menghasilkan 7 ton gabah, diharapkan bisa naik pada musim rendeng tahun ini. Hal ini dikatakan Wali Kota Metro Achmad Pairin usai menghadiri kegiatan Gerakan Percepatan Tanam Padi Sawah Musim Tanam Rendeng 2016-2017 di Areal persawahan Kelompok Tani Karya Lestari Kelurahan Mulyosari Kecamatan Metro Barat, Jumat (17/2/2017).

”Proses percepatan baik penggarapan, tanam dan Insya Allah panen, kita akan dapat bantuan alat panen, sehingga lebih cepat dan tingkat terbuangnya gabah juga sedikit. Yang jadi fikiran kita hasil panen bisa meningkat dari sebelumnya satu hektar 7 ton bisa lebih banyak lagi,” katanya.

Areal persawahan di Kota Metro, terusnya, tahun ini tanam tiga kali, tentunya memiliki dampak seperti penyakit dan lainnya. Untuk itu, diharapkan para penyuluh di Kota Metro bisa membuat inovasi agar hasil panen tetap baik.

“Ilmu harus berkembang, ketika panen dalam 1 tahun dengan 3x panen, pasti nantinya akan ada dampak tertentu seperti penyakit, oleh karena itu saya harapkan para penyuluh dapat mempelajari situasi tersebut,” paparnya.

Selain itu, lanjut Pairin, para kelompok tani di Kota Metro juga mendapatkan bantuan alsintan yang akan sangat membantu. Pasalnya, penanaman padi sawah menggunakan transplanter dengan metode jajar legowo 2:1 di hamparan sawah, bisa mempercepat waktu tanam, dengan 1 mesin tanam mampu menanami areal seluas 1 hektar dengan hanya 3 orang tenaga kerja.

”Dan Insya Allah kata pak Ditjen tadi, nanti kita juga mendapat bantuan alat panen. Sehingga, panennya lebih cepat dan padi yang terbuang juga sedikit,” lanjutnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Ditjen Holtikultura Kementrian Pertanian Ir. Sukarman berharap, alsintan yang diberikan pada petani bisa dimanfaatkan dengan baik. Selain itu, dirinya juga berharap bagi para penyuluh untuk mempelajari kemungkinan penyakit yang timbul karena Kota Metro tanam tiga kali.

”Jangan hanya senang dengan bantuan, namun hasilnya juga harus lebih banyak. Metro harus berkembang, terkait penyakit tertentu jika 3 kali panen, maka perlu dipelajari oleh para PPL. Dan alat yang ada, tolong dimanfaatkan dengan baik,” harapnya.

Hasil Panen Rendeng Kota Metro Ditargetkan Naik 2
Ditjen Holtikulturam Kementrian Pertanian Ir. Sukarman memberikan secara simbolis Alsintan kepada kelompok tani di Kota Metro. Foto: Hendra – Sebatin.com

Dalam kegiatan tersebut, para kelompok tani di Kota Metro mendapatkan bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) berupa 10 unit Hand tractor, 10 unit Pompa air, 5 unit Transplanter, dan 20 unit Hand sprayer. Selain itu, untuk mensukseskan gerakan penanaman (Gertam) Cabai di Kota Metro, Kementrian Pertanian memberikan bantuan 10 ribu bibit cabai.

Hadir juga dalam kegiatan tersebut, Wakil Wali Kota Metro Djohan, Dandim 0411/LT, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan, Kepala SKPD di Kota Metro, Camat dan Lurah se-Kota Metro, serta PPL dan Kelompok Tani di Kota Metro. (Hendra)

Tinggalkan Komentar Anda