Sebatin.com, Kota Metro – Beberapa Organisasi Kepemudaan (OKP) Kota Metro, diantaranya Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) melaksanakan kunjungan ke Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) setempat, Senin (29/7/19). Kunjungan tersebut dalam rangka berdialog guna membahas keinginan OKP yang ada di Kota Metro untuk dapat ikut berperan serta dan bersinergi dengan pemerintah setempat dalam mewujudkan kemajuan pembangunan Kota Metro.
Menurut mereka, mahasiswa hingga saat ini masih menjadi salah satu kalangan yang dianggap mampu dan serius dalam menjaga kemurnian idealismenya, sehingga masih dapat berfikir jernih dalam melihat sisi realitas sosial dilingkungannya. Lebih dari itu, mahasiswa juga di anggap mampu menjadi mitra kritis bagi pemerintahan.
Dalam dialog, Ketua Umum (Ketum) IMM Metro, Ali Nurdin, menyampaikan, tak hanya mengkritisi pemerintah, OKP juga dituntut untuk mampu bersinergi dengan pemerintahan. “Kita berupaya menghilangkan stigma negatif bahwa mahasiswa hanya bisa ber demo, tapi juga mampu bersinergi bersama, baik di kalangan OKP sendiri dan juga pemerintah”, ujarnya.
Ditambahkan oleh Ketum HMI Metro, Riki Sanjaya Alam, yang menjelaskan, bahwa mahasiswa selayaknya dapat di berikan ruang untuk bergerak dan berekspresi di ruang-ruang publik, karena mahasiswa hari ini menjadi peran vital untuk menyeimbangkan kegiatan-kegiatan yang sifatnya di lakukan oleh pemerintah.
Kemudian, Sekertaris Ketua I PMII Metro, Trio Pambudi, juga menyampaikan, bahwa mahasiswa dalam sejarahnya adalah agen bagi perubahan. Dan untuk mentransformasikan gerakan kepemudaan itu, mahasiswa perlu menyatu dengan masyarakat dan pemerintah. “Jadi untuk terwujudnya visi Kota Metro, kami merasa PMII harus bergandengan tangan dengan pemerintahan setempat”, terangnya.
Serupa dengan yang lain, Sekertaris Umum (Sekum) KMHDI Metro, Putu Ekayasa, juga menyampaikan harapannya kepada pemerintah setempat untuk dapat melibatkan OKP dalam perencanaan pembangunan di Kota Metro.
Sementara itu, mewakili Kepala Disporapar Metro, Plt Kabid Kepemudaan, Anang Zainudin didampingi Kasi Pengembangan dan Promosi, Parno Setiawan, dan Kasi Pemberdayaan Pemuda, Zulkarnain, mengatakan, pihaknya menerima dengan baik atas kunjungan dan masukan dari masing-masing OKP. “Kita upayakan untuk secepatnya membahas dengan pimpinan, atas apa yang menjadi harapan teman-teman OKP. Mudah-mudahan dalam acara Metro Fair nanti, masing-masing OKP bisa ikut berkontribusi untuk memeriahkannya”, pungkasnya. (Hakim)
