Sebatin.com – Sampah sudah menjadi permasalahan yang serius dan menjadi topik pembahasan di tingkat nasional. Begitu pula dengan Metro, memasuki bulan suci Ramadhan 1437 H/2016 M ini, jumlah sampah di Kota Metro meningkat secara drastis.
“Jumlah sampah yang dibuang perorang itu setiap harinya rata-rata 2,5 liter, sedangkan dalam satu hari bisa mencapai 350 liter kibik sampah dari Kota Metro,” terang Supriyanto, Kepala Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Kebersihan Kota Metro (13/06/2016).
Supriyanto juga menuturkan, bahwa untuk Kota Metro sendiri, sampah yang paling banyak berasal dari pasar, yang biasanya hanya 2-3 kotak sampah, sekarang bisa mencapai 5 kotak sampah.
Masalah utama penanganan sampah merupakan urusan mental dan spiritual yang mempengaruhi cara pandang, sudut pandang, gaya, dan pola perilaku hidup. Butuh kesadaran yang tinggi dari masyarakat supaya tidak membuang sampah sembarangan.
“Peningkatan sampah di Kota Metro sendiri sudah mencapai 10%, sampah paling banyak berada di Metro Pusat,” tegas supriyanto.
Kepada Sebatin.com, Supriyanto kembali menjelaskan, bahwa di Kota Metro masih banyak tempat-tempat yang belum tercover oleh mobil sampah, sebagian besar berada di wilayah Metro Utara. (Wahyu)
