Sebatin.com – Memasuki bulan suci Ramadhan 1437 H / 2016 M, kesibukan ibu-ibu pengurus Posdaya Nurul Iman Tejoagung bertambah satu lagi. Kali ini soal takjil dan hidangan berbuka puasa yang banyak diburu pembeli saat menjelang maghrib tiba. Ada banyak macam pilihan menu siap saji berderet di sana. Pengunjung tinggal merogoh kocek dan memilih menu sesuai selera masing-masing.
Bertempat di bilangan Jl. Stadion Tejosari depan Pom Bensin 24 Tejoagung, sejak awal Ramadhan, bazar takjil dan menu berbuka puasa milik Posdaya Nurul Iman ini tak pernah sepi dari pembeli. Variasi minuman segar dan lauk-pauk yang berganti setiap hari, membuat pembeli tak kehilangan pilihannya dan akan datang lagi esok harinya. Tak heran, jika dagangan Posdaya ini selalu ludes hampir tak tersisa.
“Makanan dan minuman yang dijual diperoleh dari titipan masyarakat sekitar yang tingkat higienis dan kemasannya ditentukan oleh Posdaya. Masyarakat menghantar sendiri masakan ke lokasi bazar, setelah sebelumnya ada kesepakatan harga dengan pengurus Posdaya selaku pengelola bazar. Jadi, sebelum titip harus ada pembicaraan dulu, tidak boleh tiba-tiba mendadak titip,” ujar ibu Siti Nurjannah selaku Koordinator bazar.
Yang lebih menarik di bazar posdaya ini adalah terjadinya simbiosis mutualisme antara posdaya dengan warga masayarakat. Mereka berbagi keuntungan sesuai kesepakatan.
“Kami berbagi keuntungan, biasanya pemilik menentukan harga dasar, lalu kami menjualnya dengan harga kami. Hasilnya lumayan bisa untuk tambahan masukan keluarga,” tukas ibu Novita sambil sibuk membantu Ibu Tuminah dan Ibu Ekowati melayani pembeli.
(Budiyanto)
