Sebatin.com, Kota Metro – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro meminta kepada setiap pihak kelurahan yang mendapatkan batuan dana kelurahan, untuk lebih memprioritaskan program yang berkaitan langsung dengan peningkatan perekonomian masyarakat dilingkungannya masing-masing.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Komisi I DPRD Kota Metro, Basuki. Menurutnya pihak kelurahan harus bisa memanfaatkan dana pembangunan tersebut sesuai kebutuhan masyarakat. “Seperti kelurahan yang ada di Kecamatan Metro Timur. Kami berharap, semua skala prioritas yang diusulkan masyarakat bisa terealisasi. Salah satunya melalui anggaran kelurahan”, terang Basuki, Selasa (12/3/19).
Lanjutnya, besaran dana kelurahan yang akan dikucurkan pada tahun 2019 ini berkisar Rp 352 juta per keluarahan. “Seperti misalnya anggaran kecamatan Rp 5,8 miliar, pembangunan infrastruktur Rp 10 miliar, sosial budaya Rp 2 miliar, dan ekonomi Rp 5 miliar. Jadi total Rp 23 miliar,” katanya.
Dia juga mengingatkan kepada para aparat kelurahan agar dapat mengelola dana pembangunan tersebut seusai dengan aturan yang mengacu pada Permendagri Nomor: 130. “Itu agar dana kelurahan bisa terserap dengan baik. Terutama untuk peningkatan perekonomian UKM perikanan atau peternakan”, terangnya.
Terlebih ada bantuan modal dan pengurusan izin untuk omzet di bawah Rp 50 juta bisa di tingkat Kecamatan. “Kita (DPRD) juga telah mengusulkan sejumlah pembangunan gorong-gorong di Jalan ABRI dan Palaraya, termasuk perbaikan dan perawatan jalan di sejumlah lokasi lain”, pungkasnya. (Adv)
