LPPM Unila Paparkan Model Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Desa Hanura

2
LPPM Unila Paparkan Model Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Desa Hanura
LPPM dan Satgas PPKS Unila dalam Sosialisasi Model Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual, di Desa Hanura, Kecamatan Telukpandan, Kabupaten Pesawaran, Senin (5/6/23). Photo : rls

Sebatin.com, Pesawaran – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Lampung (Unila) bekerja sama dengan Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Unila menggelar sosialisasi “Model Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual” di Aula Balai Desa Hanura, Kecamatan Telukpandan, Kabupaten Pesawaran, Senin (5/6/23).

Ketua PPKS Unila, Dr. Candra Perbawati mengatakan, tujuan dilaksanakannya sosialisai untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi dan masyarakat sosial.

“Kami ingin memberikan informasi yang akurat dan relevan tentang apa itu pelecehan dan kekerasan seksual, bagaimana bentuk-bentuknya, apa dampaknya, dan bagaimana cara menanganinya dengan baik,” ujarnya.

Hadir menjadi narasumber dalam sosialisai itu, seorang Psikolog dari Unila, Diah Utaminingsih dan Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unila, Tika Febriyani dan diikuti oleh peserta yang berasal dari Darma Wanita Persatuan (DWP) Unila, Darmawanita Desa Hanura, pengurus desa, dan UMKM Desa Hanura.

Dalam sosialisasi itu, kedua narasumber memaparkan berbagai materi, diantaranya yaitu perbedaan antara pelecehan dan kekerasan seksual, bentuk-bentuk pelecehan dan kekerasan seksual, dampak psikologis dan sosial dari pelecehan dan kekerasan seksual, serta langkah-langkah penanganan yang tepat bagi korban maupun pelaku. (Sgn)

Tinggalkan Komentar Anda